~Yang Unik dan Kreatif, Harus Diutamakan~

Rabu, Juni 20, 2012 0 Comments A+ a-

Maaaaallammm 00.26 A.M

Hari ini dan lusa, tanggal 20-21 Juni 2012 ada acara Seminar PKM di Universitas Negeri Jakarta, Kampus A, Gedung Sertifikasi Guru, Lantai 8, dari jam 08.30 - 16.00
Syaratnya adalah setiap mahasiswa wajib membawa Abstrak tentang Inovasi Kreatif Mahasiswa untuk PKM ini, maksimal 500 kata.

Tau gak guys?, paginya gue ada jadwal UAS Kalkulus 2!!!
Shit!, sebenarnya mah, UAS Kalkulus 2 nya tuh udah, 5 hari yang lalu.
Tapi, entang mengapa dosen  gue, minta diulang UAS nya.. ;( hiks hiks hiks. Jadi, GOGOGO belajar ulang Kalkulus 2 nya deh. Oke, namanya juga proses pembelajaran. #IKLAN CURHAT

Berikut ini adalah Abstrak untuk Seminar PKM tentang Pengolahn Limbah loh ;D




Pengolahan Limbah dari kulit Batang Pohon Pisang Menjadi kertas daur ulang inovasi kreatif pembuatan kertas undangan

Oleh Sitti Ghaliyah, Fisika 2011


Pisang bisa disebutkan sebagai buah kehidupan. Pisang telah lama akrab dengan masyarakat Indonesia, terbukti dari seringnya pohon pisang digunakan sebagai perlambang dalam berbagai upacara adat. Pohon pisang selalu melakukan regenerasi sebelum berbuah dan mati, yaitu melalui tunas-tunas yang tumbuh pada bonggolnya. Dengan cara itulah pohon pisang mempertahankan eksistensinya untuk memberikan manfaatkan kepada manusia. Filosofi tersebutlah yang mendasari penggunaan pohon pisang sebagai simbol niat luhur pada upacara pernikahan.

Iklim tropis yang sesuai serta kondisi tanah yang banyak mengandung humus memungkinkan tanaman pisang tersebar luas di Indonesia. Saat ini, hampir seluruh wilayah Indonesia merupakan daerah penghasil pisang.

Selain buahnya pisang jarang dimanfaatkan, seperti batang, bonggol, kulit dan jantungnya. Tetapi seiring dengan bertambahnya ilmu pengetahuan dan teknologi maka banyak yang bisa dimanfaatkan dari limbah-limbah yang jarang dimanfaatkan oleh masyarakat sehingga akan meningkatkan kualitas dari limbah tersebut dan menambah nilai ekonomi dari limbah tersebut, salah satunya adalah pengolahan kertas daur ulang dari kulit batang pohon pisang menjadi Kertas Undangan yang penuh inovasi kreativitas dan produk jual.

Kulit batang pisang dapat diolah menjadi kertas, yaitu setelah mengalami proses pengeringan dan pengolahan lebih lanjut. Proses pembuatan kertas dari bahan batang pisang pertama-tama yang harus dilakukan adalah, batang pisang tadi dipotong kecil-kecil dengan ukuran berkisar 25 cm, lalu di jemur di bawah terik matahari hingga kering. Setelah batang pisang tadi kering proses berikutnya adalah dengan cara direbus sampai menjadi lunak, namun pada saat proses perebusan sebaiknya di tambah dengan formalin atau kostik soda maksudnya adalah di samping untuk mempercepat proses pelunakkan, juga untuk menghilangkan getah-getah yang masih menempel pada batang pisang tadi, pada proses berikutnya batang pisang yang sudah lunak tadi disaring dan dibersihkan dari zat-zat kimia, kemudian di buat bubur (pulp) dengan cara di blender. Baru kemudian dicetak menjadi lembaran-lembaran kertas.

            Inovasi kreatif yang akan saya usulkan adalah pengolahan kertas daur ulang untuk menjadi Kertas Undangan dari limbah kulit batang pohon pisang. Kertas Undangan, bayak dibutuhkan dikalang masyarakat modern sekarang ini. Banyaknya pemakaian kertas-kertas yang bukan hasil daur ulang limbah, akan berakhir di tempat sampah. Bentuknya yang tidak unik dan tidak menarik, banyak dipasaran, kurang inovasi kreatif, membuat kertas-kertas undangan tersebut menjadi dipandang sebelah mata oleh masyarakat pencinta kreatifitas. Maka dari itu, kertas undangan dari pengolahan limbah kulit batang pisang merupakan inovasi produk jual kreatif yang harus dikembangkan.

Kertas Undangan dari limbah kulit batang pohon pisang ini, selain dapat dijual murah, pembuatannya juga mudah karena sangat unik struktur hasil kertas daur ulangnya, sehingga dapat meningkatkan glora krestifitas kita, sebagai Mahasiswa.

           Selain itu, dengan adanya Inovasi kreatif pada Kertas Undangan dari limbah kulit batang pohon pisang ini, dapat mengurangi pemborosan kertas-kertas mahal yang bukan hasil daur ulang pengolahan limbah. Jadi tunggu apa lagi, saatnya Mahasiswa berinovasi kreatif, mengembangkan produk jual yang murah dan ramah lingkungan dari hasil pengolahan limbah, seperti Kertas Undangan dari Limbah Kulit Batang Pisang.

~Yang Unik dan Kreatif, Harus Diutamakan~
Sitti Ghaliyah


 from google

Terima kasih telah berkunjung. Yuk tinggalkan jejakmu!